Aqiqah Cimahi – Bayi yang baru lahir seringkali memiliki pola tidur yang berbeda dari orang dewasa. Salah satu fenomena yang sering ditemui adalah kecenderungan bayi untuk begadang atau tidur dengan pola tidur yang tidak teratur.
Meskipun ini mungkin menimbulkan kebingungan bagi orang tua, fenomena ini memiliki penjelasan ilmiah yang menarik, loh! Berikut penjelasannya!
- Perkembangan Otak dan Sistem Tidur Bayi
Salah satu alasan utama mengapa bayi suka begadang yaitu karena perkembangan otak dan sistem tidur mereka yang masih belum matang sepenuhnya. Bayi baru lahir memiliki pola tidur yang lebih pendek dan sering terbangun di malam hari karena otak mereka masih dalam proses belajar mengatur ritme tidur yang lebih stabil.
- Pola Makan yang Sering
Bayi baru lahir memiliki lambung yang kecil, sehingga mereka perlu sering makan untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Ini berarti mereka mungkin sering terbangun di malam hari untuk makan. Kebutuhan nutrisi yang tinggi ini dapat membuat bayi cenderung bangun lebih sering, bahkan pada tengah malam.
- Refleks Moro
Refleks Moro atau refleks susteinu terkadang dapat membangunkan bayi secara tiba-tiba. Refleks ini terjadi ketika bayi merasa jatuh atau terkejut, sehingga mereka akan mengangkat tangan dan kaki secara refleks. Hal ini dapat mengganggu tidur dan membuat bayi terbangun.
- Perubahan Lingkungan
Bayi yang baru lahir masih beradaptasi dengan lingkungan luar rahim yang berbeda. Perubahan suhu, pencahayaan, dan suara dapat mempengaruhi pola tidur bayi. Bayi mungkin lebih sensitif terhadap perubahan ini dan sulit untuk tidur dengan nyaman.
- Proses Tumbuh Gigi
Saat gigi bayi mulai tumbuh, mereka bisa merasa nyeri dan tidak nyaman di area mulut. Hal ini bisa membuat mereka sulit tidur dan lebih sering terbangun di malam hari.
Cara Menghadapi Tidur yang Tidak Teratur pada Bayi
- Menciptakan Rutinitas Tidur
Membantu bayi mengembangkan pola tidur yang lebih teratur dengan menciptakan rutinitas tidur yang konsisten.
- Memberikan Rangsangan Siang Hari
Menyediakan rangsangan visual dan interaksi pada siang hari untuk membantu bayi lebih aktif dan terjaga di siang hari.
- Menciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman
Menyediakan lingkungan tidur yang tenang, gelap, dan nyaman untuk membantu bayi tidur lebih nyenyak di malam hari.
- Perhatikan Kebutuhan Nutrisi
Memastikan bayi mendapatkan cukup nutrisi siang hari dapat membantu mengurangi frekuensi makan tengah malam.
- Pentingnya Kesabaran
Orang tua perlu bersabar menghadapi pola tidur yang tidak teratur pada bayi. Pola tidur bayi akan membaik seiring dengan perkembangan mereka.
Dalam banyak kasus, fenomena bayi suka begadang adalah hal yang normal dan akan berangsur-angsur membaik seiring pertumbuhan dan perkembangan mereka. Namun, jika Ayah dan Bunda memiliki kekhawatiran mengenai tidur bayi yang terlalu tidak teratur, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak untuk mendapatkan saran yang tepat.
Sumber: SOCO
Penulis: Aisyah
