Aqiqah Cimahi – Pertanyaan tentang apakah memiliki anak laki-laki tapi hanya mampu menyembelih satu ekor kambing saat aqiqah cukup atau tidak telah menjadi perdebatan dalam praktik keagamaan Islam. Islam mengajarkan perlunya melakukan aqiqah dengan menyembelih kambing, dengan anjuran menyembelih dua ekor kambing untuk bayi laki-laki dan satu ekor untuk bayi perempuan sebagai ungkapan syukur.
Namun, bagaimana jika orangtua tidak mampu memenuhi anjuran tersebut atau hanya mampu membeli satu ekor kambing, terutama ketika dikaruniai seorang bayi laki-laki?
Menurut BincangSyariah, menyembelih seekor kambing untuk aqiqah seorang anak laki-laki sudah dianggap cukup dan sah. Bahkan, dalam pandangan ulama Malikiyah, tidak ada perbedaan jumlah kambing yang disarankan untuk aqiqah antara anak laki-laki dan perempuan, yakni satu ekor kambing.
Bahkan Nabi Muhammad SAW sendiri, ketika melakukan aqiqah untuk Hasan dan Husain, masing-masing hanya menggunakan satu ekor kambing. Dalam hadis riwayat Imam Abu Daud dari Ibnu Abbas, disebutkan:
“Sesungguhnya Nabi SAW pernah melakukan aqiqah untuk Hasan dan Husain, masing-masing dengan satu ekor gibas (domba).”
Dalam kitab Muhadzab fi Fiqhil Imam Assyafi’i, Imam Abu Ishaq Syairazi juga mengonfirmasi bahwa aqiqah dengan satu ekor kambing sudah diperbolehkan untuk anak laki-laki. Beliau menyatakan;
“Jika masing-masing anak baik laki-laki maupun perempuan diaqiqahi dengan satu ekor kambing, maka itu boleh karena ada riwayat dari Ibnu Abbas yang menyatakan bahwa Nabi SAW mengaqiqahi Hasan dan Husain masing-masing satu kambing gibas (domba).”
Meskipun aqiqah dengan satu ekor kambing dianggap sah untuk anak laki-laki, jika memungkinkan dan tidak ada hambatan lain, sebaiknya aqiqah untuk anak laki-laki disempurnakan dengan menyembelih dua ekor kambing. Hal ini karena satu ekor kambing hanya mencapai batas minimal yang diperlukan dalam aqiqah untuk anak laki-laki dan perempuan.
Dengan demikian, sementara dengan sahnya aqiqah dengan satu ekor kambing bagi anak laki-laki, mengaqiqahi dengan dua ekor kambing lebih disarankan jika memungkinkan secara finansial dan tidak ada hambatan lainnya. Hal ini sebagai bentuk lebih dari rasa syukur dan penghormatan terhadap sunnah Nabi Muhammad SAW.
Wallahu’alam bishawab.
Sumber gambar: Google
Penulis: Elis Parwati
